Tempat Wisata Kuliner di Malang yang Wajib Dicoba


Setidaknya ada 3 alasan kenapa banyak pelancong ingin datang ke kawasan Malang Raya. Pertama, karena Malang bagian selatan memiliki deretan pantai yang indah. Sepanjang pesisir, traveler bisa menikmati deburan ombak, pantai berpasir putih, hingga snorkeling untuk melihat keindahan bawah laut. Alasan selanjutnya mengapa Malang menjadi buruan adalah karena banyaknya tempat wisata dan hiburan di Malang, khususnya di bagian Kota Batu. Terakhir, Malang menyimpan banyak sekali tempat wisata kuliner yang menyajikan hidangan nikmat, unik, dan sayang untuk dilewatkan. Saat ke Malang, jangan lupa untuk berwisata kuliner di tempat-tempat terbaik yang tersaji di bawah ini.


1. Bakso President

Bagi pelancong yang kerap mengunjungi Malang, Bakso President adalah tempat kuliner Malang yang paling legendaris dan wajib untuk dikunjungi. Di tempat kuliner Malang ini, Anda bisa menikmati aneka olahan bakso khas Malang yang rasanya sudah pasti autentik dan juara. Ada bakso bakar yang diolah dengan bumbu khas, bakso dengan jeroan, dan bakso orisinal yang rasanya akan membuat Anda ketagihan. Kedai Bakso President terletak di Jalan Batanghari No. 5 Malang. Lokasinya berada di pinggir rel kereta, sehingga saat ada kereta lewat, Anda bisa merasakan sensasi bergetar yang cukup kuat. Bakso President buka setiap hari mulai pukul 08.00-21.30. Kalau Anda ingin datang dan menikmati kuliner Malang yang satu ini, disarankan untuk datang lebih pagi terutama pada akhirnya pekan. Kedai ini cukup ramai sehingga kadang Anda harus antre tempat duduk untuk makan bakso yang memiliki kisaran harga Rp10.000-25.000 ini.


2. Pecel Kawi

Bagi masyarakat Jawa Timur, pecel sudah menjadi kuliner khas yang biasanya disantap pada pagi hari. Di Malang sendiri, pecel sudah berkembang dengan pesat dan salah satu tempat kuliner Malang yang terbaik adalah Pecel Kawi yang terletak di Jalan Kawi atau dekat dengan perempatan arah Jalan Besar Ijen.
Pecel Kawi buka pertama kali pada tahun 1975. Sejak puluhan tahun silam, kedai ini terus menyajikan hidangan pecel yang autentik, lengkap dengan lauknya yang beragam. Di tempat wisata kuliner di Malang yang satu ini, Anda bisa menikmati tempe, tahu, ayam goreng, jeroan sapi, hingga empal yang digoreng garing dan rasanya sangat gurih. Selain menjual pecel, tempat kuliner Malang yang selalu ramai dikunjungi saat jam sarapan ini juga menjual lodeh, rawon, dan aneka makanan tradisional Jawa lainnya. Untuk harganya cukup bervariasi tergantung apa yang Anda pesan. Untuk paket pecel lengkap harganya tidak sampai Rp20.000 per porsi.

3. Hok Lay

Kuliner Malang memang sangat beragam, mulai dari yang tradisional hingga peranakan Tionghoa. Di salah satu sudut Kota Malang atau tepatnya di Jalan K.H. Ahmad Dahlan No. 10, ada sebuah kedai tradisional yang telah menjadi legenda hingga sekarang. Dibuka pertama kali pada tahun 1946, Hok Lay terus menyajikan kuliner-kuliner autentik yang tidak hanya lezat tapi juga cukup murah. Ada tiga makanan yang menjadi ciri khas dari Hok Lay hingga bisa bertahan lebih dari 70 tahun. Pertama adalah cwiemie yang diolah dengan sangat presisi. Rasa kuah olahan mie ini sangat gurih dan mie yang digunakan juga lembut. Selanjutnya, topping yang digunakan juga bisa menyatu sempurna hingga Anda tidak akan puas jika hanya menyantap 1 mangkuk saja. Selanjutnya ada lumpia khas Hok Lay yang rasanya tidak perlu diragukan lagi. Satu porsi lumpia berisi dua lumpia goreng dengan isian ayam dan rebung yang tidak mengeluarkan bau. Lumpia ini memiliki rasa sama seperti yang ada di Semarang meski saus dan acarnya cukup khas. Terakhir, Hok Lay yang terletak tidak jauh dari alun-alun ini memiliki minuman bernama fosco. Minuman ini dibuat dengan sangat tradisional dan selalu berganti setiap hari. Campuran susu dan cokelat yang ada pada fosco akan membuat cwiwmie dan lumpia yang Anda santap menjadi lebih sempurna.

4. Soto Geprak Mbah Djo

Buka pada pukul 08.00-18.00, Soto Gebrak Mbah Djo yang terletak di Jalan M.T. Haryono ini menyajikan soto yang sangat nikmat. Perpaduan bumbu yang penuh rempah serta empuknya daging yang digunakan akan membuat siapa saja ketagihan dan ingin datang lagi ke tempat kuliner Malang yang buka sejak tahun 1936 ini. Selain menjual soto daging dan juga ayam yang rasanya enak dan sudah melegenda, kedai ini juga menjual aneka kuliner tradisional. Anda bisa membeli pecel, nasi ayam penyet, nasi gurami, bakso, dan aneka minuman seperti jus dan teh. Harga satu porsi soto di sini berkisar Rp20.000-an lengkap dengan minumannya. Oh ya, kalau Anda penasaran mengapa kedai ini memiliki nama geprak. Dahulu kala, Mbah Djo sering menggeprak meja saat memotong daging sotonya. Kebiasaannya memotong dan membuat empuk daging itulah yang menjadikan kedai ini dinamai soto geprak dan mampu bertahan hingga sekarang.

5. Hot Cui Mie

Selain bakso, makanan khas Malang yang terus ada dan dikenal oleh masyarakat luas adalah cwiemie atau cui mie. Olahan mie yang diolah secara tradisional ini cukup banyak muncul di kawasan Malang. Namun, yang paling khas dan autentik adalah Hot Cui Mie yang terletak di kawasan Jalan Kawi Atas dan menempati sebuah ruko kecil yang selalu ramai dikunjungi oleh para pengunjung. Kuliner Malang ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 22.00. Kalau Anda ingin makan di sini disarankan untuk datang lebih pagi atau menghindari masa liburan panjang. Saat hari libur, Anda harus mengantre cukup lama atau beralih ke cabang lain dari kedai ini yang terletak di salah satu mal. Hidangan di Hot Cui Mie cukup beraneka ragam. Aneka olahan mie yang ditawarkan memiliki cukup banyak pilihan topping dengan harga mulai dari Rp20.000-an. Selain mie, juga ada pilihan menu lezat lainnya seperti nasi goreng, kwetiau, dan hot plate. Terakhir, Anda juga harus mencoba mie dengan mangkuk kulit pangsit yang gurih dan bisa dimakan.

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAKAKCASH







ONEBETQQ






Popular Posts

Search This Blog

SATUQQ






Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

Recent Posts